Latar Belakang Tentang Tujuan Perusahaan

LATAR BELAKANG

Salah satu tujuan perusahaan didirikan adalah mencari keuntungan (profit), dalam arti seluruh aktivitas perusahaan hanya ditujukan utnuk mencari keuntungan semata. Tujuan lainnya adalah bersifat social, artinya jenis usaha ini sengaja didirikan untuk membantu masyarakat. Disamping itu ada juga perusahaan yang didirikan dengan tujuan kedua-duanya. Bagi perusahaan yang didirikan untuk tujan total profit, yang paling utama perlu dipikirkan seberapa lama pengembalian dana yang ditanamkan pada proyek tersebut agar segera kemnali. Disamping dapat mencapai keuntungan financial, bagi pemiiik usaha jenis ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi karyawan yang bekerja pada proyek tersebut, masyarakat disekitar proyek maupun bagi pemerintah. Jenis perusahaan yang bersifat total profit ini biasanya hukum perseroan terbatas.

Bagi perusahaan yang bersifat social keuntungan dalam bentuk financial tidak begitu ditonjolkan yang terpenting adalah proyek yang dijalankan dapat memberikan manfaat baigi masyarakat luas. Usaha social juga harus mampu membiayai usahanya, sehingga tidak perlu selalu mengharapkan uluran atau bantuan dari pihak lain. Perusahaan yang bertujuan social memiliki bentuk badan Hukum Yayasan.

Agar perusahaan dapat mencapai tujuan yang diinginkan hendaknya apabila ingin melakukan investassebaiknya didahuliu dengan suatu studi. Tujuannya adalah untuk menilai apakah investasi yang akan ditanamkan layak atau tidak untuk dijalankan. Dalam praktiknya terkadang sekalipun telah dilakukan studi secara baik dan benar faktor kegagalan suatu usaha tetap ada, apalagi yang tanpa didahului studi sebelumnya

B.PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

Menurut William F.S investasi adalah mengorbankan dollar sekarang untuk dollar dimasa yang akan datang. Dari pengertian ini terkandung dua atribut penting di dalam investasi, yaitu adanya resiko dan tenggang waktu. Mengorbankan uang artinya menanamkan sejumlah dana dalam suatu usaha saat sekarang atau saat investasi dimulai. Kemudian mengharapkan pengembalian investasi dengan disertai tingkat keuntungan yang diharapkan di masa yang akan datang.

Investasi dapat dilakukan dalam berbagai bidang usaha, oleh karena itu investasi pun dibagi dalam beberapa jenis. Dalam praktiknya jenis inevstasi dibagi dua macam yaitu :

1. Investasi nyata

2. Investasi financial

Secara umum pengertian proyek adalah kegiatan yang melibatkan berbagai sumber saya yang terhimpun dalam suatu wadah (organisasi) tertentu dalam jangka waktu tertentu untu melakukan kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya atau untuk mencapai sasaran tertentu.

Kegiatan proyek biasanya dilakukan untuk berbagai bidang, antara lain:

1. Pembangunan faslititas baru

2. Perbaikan fasilitas yang sudah ada

3. Penelitian dan pembangunan

Dalam praktiknya, timbulnya suatu proyek disebabkan oleh bergbagai faktor, antara lain :

1. Adanya permintaan pasar

2. Untuk meningkatkan kualitas produk

3. Kegiatan pemerintah

Keuntungan merupakan tujuan utama dalam dunia bisnis, terutama bagi pemilik bisnis baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Bentuk keuntungan yang diharapkan lebih banyak dalam bentuk financial. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pengertian studi kelayakan bisnis adalah : suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang suatu usaha atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka menentukan layak atau tidak usaha tersebut dijalankan.

Kelayakan artinya penelitian yang dilakukan secara smendalam tersebut dilakukan utnuk menentukan apakah usaha yang akan dijalankan akan memberikan manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan biayayang akan dikeluarkan. Adapun pengertian bisnis adalah usaha yang dijalankan yang tujuan utamanya untuk memperoleh keuntungan.

C.FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN KEGAGALAN USAHA

Secara umum faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan terhadap hasil yang dicapai sekalipun telah dilakukan studi kelayakan bsinis secara benar dan sempurna seperti yang telah diuraikan di atas sebagai berikut :

1. Data dan informasi tidak lengkap

2. Tidak teliti

3. Salah perhitungan

4. Pelaksanaan pekerjan salah

5. Kondisi lingkungan

6. Unsur sengaja

D. MANFAAT BISNIS

Sudah pasti bahwa pnedirian suatu bisnis atau proyek akan memberikan berbagai manfaat atau keuntungan terutama bagi pemilik usaha. Di samping itu, keuntungan dan manfaat lain dapat pula dipetik oleh berbagai pihak dengan kehadiran suatu usaha. Misalnya bagi msyarakat luas, baik yang terlibat langsung dalam proyek maupun yang tinggal di sekitar usaha, termasuk bagi pemerintah, antara lain:

1. Memperoleh keuntungan

2. Membuka peluan pekerjaan

3. Manfaat ekonomi

4. Tersedia sarana dan prasaran

5. Membuka isolasi wilayah

6. Meingkatkan persatuan dan membantu pemerataan pembangunans

E. STUDI KELAYAKAN BSINIS

Agar usaha atu proyek ini dijalankan tidak akan sia-sia atau dengan kata lain tidak membuang uang, tenaga, atau pikiran secara percuma serta tidak akan menimbulkan masalah yang akan datang bahkan dengan adanya usaha atau proyek akan dapat memberikan berbagai keuntungan serta manfaat kepada berbagai pihak :

1. Menghindari resiko kerugian

2. Memudahkan perencanaan

3. Memudahkan pelaksanaan pekerjaan

4. Memudahkan pengawasan

5. Memudahkan penengendalian

F.LEMBAGA-LEMBAGA YANG MEMERLUKAN STUDI KELAYAKAN

Hasil penilaian melalui studi kelayakan ini sangat diperlukan dan dibutuhkan oleh berbagai pihak, terutama pihak-pihak yang berkepentingan terhadap usaha atau proyek yang akan dijalankan. Perusahaan yang melakukan studi kelayakan akan bertenggungjawab terhadap hasil yang mereka katakan layak. Adapun pihak-pihak yang berkepentingan terhadap hasil studi kelayakan tersebut antara lain :

1. Pemilik usaha

2. Kreditur

3. Pemerintah

4. Masyarakat luas

5. Manajemen

Post a Comment

Artikel Terkait Tips Motivasi