Sejarah Klinik Dr. Titi Moertolo


Dr. Titi Moertolo adalah seorang Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (Spkk) yang memulai usahanya dengan membuka praktek kecil-kecilan, pertama kali pada tahun 1994 yang bertempat di garasi rumah orangtuanya di daerah Bendungan Hilir. Ketika itu Dr. Titi Moertolo mulai meracik sendiri formula obat-obatannya dan bahkan ada beberapa bahan mentah yang harus dibuat langsung  di  Swiss  berdasarkan  pesanan  khusus.  Sebelum  diberikan  kepada pasien, Dr. Titi Moertolo selalu mengadakan eksperimen terhadap kulit wajahnya terlebih dahulu untuk mengetes keampuhan dari formula tersebut.



Awalnya, pasien yang datang hanya 1- 2 orang, namun lama kelamaan grafik pasiennya mulai meningkat hingga 80-100 orang per harinya. Bahkan pada hari Sabtu, pasiennya bisa berjumlah hingga 150 orang tiap harinya, sehingga akhirnya sebuah garasi dirasa tak cukup lagi untuk dapat menampung seluruh   pasiennya   maka   seluruh   rumah   pun   digunakan   sebagai   tempat prakteknya. Pada awalnya Dr. Titi Moertolo belum mengkhususkan diri kepada persoalan kulit wajah. Sebagai dokter kulit, Dr. Titi Moertolo melayani berbagai pasien penyakit kulit. Namun dalam prakteknya, sebagian besar pasien yang datang berobat lebih kepada kecantikan kulit. Lebih spesifik lagi, kebanyakan

pasiennya  adalah  remaja  dan  dewasa  muda  dengan  jerawat  sebagai  problem terbanyak.

Berawal dari kecocokan para pasien terhadap teknik pengobatan, formula obat-obatan yang diramu sendiri oleh Dr. Titi Moertolo serta promosi dari mulut ke mulut yang dilakukan oleh pasien-pasiennya, membuat jumlah pasien dikliniknya ini bertambah banyak kian harinya. Untuk membantu meringankan pekerjaan, Dr. Titi Moertolo mulai menggunakan jasa karyawan dan beberapa dokter spesialis kulit dan kelamin (Spkk) sebagai dokter pendamping yang akan memberikan konsultasi dan pemeriksaan pada pasien.

Setelah sukses membuka praktek di Bendungan Hilir, Dr. Titi Moertolo menambah satu cabang baru lagi di daerah Kemang pada sekitar tahun 2003. Klinik yang berada di Kemang ini memiliki luas lebih besar dibandingkan sebelumnya, dimaksudkan agar dapat menampung lebih banyak pasien yang datang berobat dan dapat menjangkau pasien-pasiennya yang berada di daerah Jakarta Selatan dan sekitarnya. Di Kemang, Dr. Titi Moertolo sudah mulai memfokuskan bidang usahanya pada bidang kulit dan kecantikan, didasarkan kepada permasalahan utama kulit para pasiennya yakni masalah jerawat. Setiap harinya ada 2-3 dokter spesialis termasuk Dr. Titi Moertolo beserta para dokter spesialis lainnya yang akan memberi konsultasi dan memeriksa para pasien.



Pada sekitar akhir tahun 2005, Dr. Titi Moertolo membuka satu cabang baru di daerah Bandung. Tujuan membuka cabang baru di Bandung adalah untuk

memenuhi permintaan pasien yang berasal dari Bandung. Karena banyak dari pasien Dr. Titi Moertolo yang sengaja datang jauh-jauh dari Bandung untuk berobat ke kliniknya di Jakarta.


Di Klinik Dr. Titi Moertolo, jenis perawatan yang paling terkenal ialah facial. Perawatan facial yang ditawarkan lebih mengarah kepada medis atau pengobatan dan dilakukan oleh orang-orang yang ahli dan dibawah pengawasan dokter spesialis. Perawatan facialnya terhitung relatif murah dan obat-obatanya tidak menimbulkan keluhan (cocok) pada pasien. Di setiap Klinik Dr. Titi Moertolo, ada sebuah ritual yang menarik yang menjadi ciri khas dari klinik ini, yakni sebelum memasuki pintu depan klinik, pasien harus melepas alas kaki mereka dan menggantinya dengan sandal jepit  yang telah disediakan diatas rak. Hal ini tidak lain dimaksudkan untuk menjaga kebersihan lingkungan klinik.


Dr. Titi Moertolo menerapkan juga sistim kerjasama dengan para dokter spesialis kulit seperti yang telah diterapkan di cabang Bendungan Hilir untuk cabang  Kemang  dan  Bandung.  Nama  Dr.  Titi  Moertolo  kini  sudah  banyak dikenal orang dan image nya sudah terkenal pula dikalangan artis. Tak heran bila banyak artis-artis Indonesia yang datang ke praktek Dr. Titi Moertolo.
Selain berperan sebagai dokter sekaligus business woman, Dr. Titi Moertolo juga berperan menjadi dosen di Fakultas Kedokteran Trisakti untuk mengajar tentang spesialis kulit dan kelamin.

Post a Comment

Artikel Terkait Tips Motivasi