Sejarah Tenis Meja

Sejak mulai dikenal sampai sekarang, masih belum ada yang dapat memastikan kapan tenis meja lahir, sejarah mencatat pada tahun 1880 para militer inggris sering menggunakan tutup kotak cerutu sebagai bat dan tutup botol anggur sebagai bola dan setumpuk buku dijadikan meja untuk bermain. Mungkin dari sini cikal bakal tenis meja bermula.

Menurut A.M. Bandi utama, R. Sunardiyanto, dan Soni Nopembri (2004: 5), “pada dasarnya bermain tenis meja adalah kemampuan menerapkan berbagai kemampuan dan keterampilan teknis, fisik, dan psikis dalam suatu permainan tenis meja”. Permainan tenis meja adalah suatu permainan dengan menggunakan fasilitas meja dan perlengkapannya serta raket dan bola sebagai alatnya. Permainan ini diawali dengan pukulan pembuka(service) yaitu bola dipantulkan dimeja sendiri lalu melewati atas net lalu memantulkan dimeja lawan, kemudian bola tersebut dipukul melalui atas net harus memantulkan kemeja lawan sampai meja lawan tidak bisa mengembalikan dengan sempurna. Pemain berusaha untuk mematikan pukulan lawan agar memperoleh angka dari pukulan.

Menurut Chairuddin Hutasuhud (1988: 4) tenis meja adalah suatu jenis olahraga yang dimainkan di atas meja di mana bola dibolak-balikan segera dengan memakai pukulan. Permainan tenis meja boleh dimainkan dengan ide menghidupkan bola selama mungkin dan boleh juga dimainkan dengan ide secepat mungkin mematikan permainan lawan, tergantung dari tujuan permainan sendiri.

Dari beberapa pendapat di atas, penulis menyimpulkan bahwa permainan tenis meja adalah suatu permainan dengan menggunakan meja sebagai tempat untuk memantulkan bola yang dipukul dengan menggunakan raket diawali dengan pukulan pembuka (service) harus mampu menyeberangkan bola dan mengembalikan bola ke daerah lawan setelah bola itu memantul di daerah permainan sendiri. Angka diperoleh apabila lawan tidak dapat mengembalikan dengan baik.

Tujuan permainan tenis meja adalah berusaha untuk menjatuhkan bola di daerah permainan lawan secepat mungkin dan berusaha agar lawan tidak dapat mengembalikan bola ke daerah permainan kita lagi. Pada saat permainan berlangsung, masing-masing pemain harus berusaha agar bisa mengembalikan bola kembali ke daerah permainan lawan. Apabila bola jatuh ke daerah permainan lawan dan tidak bisa dikembalikan atau meyangkut ke net, maka permainan terhenti.

Negara asal tenis meja yang sebenarnya tidak diketahui. Olahraga ini dimulai kira-kira tahun 1890-an sebagai permainan pendatang dan menyebarkan keranjingan akan olahraga ini di seluruh kota dan tidak lama kemudian menghilang. Tenis meja kemudian populer kembali pada tahun 1902-an dan klub-klub bermunculan di seluruh dunia. Namun aslinya, ping-pong adalah dari nama merk dagang parker Brothers, dari ping-pong diubah menjadi tenis meja. Federasi tenis meja internasional (ITTF) didirikan pada tahun 1926. Asosiasi tenis meja Amerika serikat (USTTA) didirikan pada tahun 1933. Sebagai permainan pendatang, olahraga ini sering dimainkan dengan bola yang terbuat dari kayu berlapiskan getah karet mulai digunakan. Ini adalah bet getah karet yang pertama dan jenis yang paling populer hingga tahun 1950.

Pada tahun 1952, seseorang pemain dari jepang yang relatif tidak terkenal bernama Hiroje satoh menunjukan jenis bet yang aneh pada kejuaraan dunia. Betnya terbuat dari kayu yang dilapisi dengan selembar pons tebal. Dengan mudah dia memenangkan pertandingan tersebut dan sejak saat ini terjadi perubahan dalam dunia tenis meja. Selama 10 tahun berikutnya, hampir seluruh permainan top mengganti betnya. Ada dua tipe yang dikembangkan yaitu: interved dan pip-out. Tipe interved memungkinkan pemain untuk melakukan pukulan berputar yang lebih jauh biasanya, dan kedua tipe ini membuat serangan dan serangan balik lebih mudah dilakukan. Amerika, yang mengusai tenis meja hingga saat ini (urutan pertama pada kejuaraan dunia tahun 1952 adalah Marty reisman dari Amerika), lambat membuat perubahan dan pada tahun 1960-an hampir menjadi juru kunci dari peringkat dunia. Pada awal tahun 1960-an, pemain-pemain mulai menyempurnakan permaian dengan bet dari spons. Pertama mereka mengembangkan pukulan putar (pukulan topspin yang keras) dan tak lama kemudian pukulan ini menjadi tipe yang paling populer.

Untuk dapat bermain tenis meja dengan baik dan benar, seorang pemain harus menguasai teknik-teknik pukulan, Pada dasarnya ada dua teknik memukul dalam tenis meja yaitu forehand dan backhand, pukulan forehand adalah pukulan topspin yang agresif dianggap penting dengan tiga alasan pertama, anda memerlukan pukulan ini untuk menyerang, kedua, pukulan ini bisa menjadi pukulan utama untuk melakukan serangan, ketiga, pukulan ini yang paling sering digunakan dalam permainan dan lebih kuat dari pada backhand.

”Pukulan forehand memiliki keunggulan pada kerasnya laju bola sedangkan pukulan backhand akan mempermudah untuk menghadapai pukulan backspin dan topspin, kedua teknik memukul ini mendasari berbagai jenis pukulan. Pukulan forehand dilakukan jika bola berada disebelah kanan tubuh. Cara melakukan pukulan ini adalah dengan merendahkan posisi tubuh, Lalu gerakkan tangan yang memegang bet kearah pinggang (bila tidak kidal gerakan kearah kanan), siku membentuk sudut kira-kira 90o derajat. Sekarang tinggal menggerakkan tangan kedapan tanpa merubah siku. Sedangkan pukulan beckhand disebelah kiri badan. Cara melakukannya pertama rendahkan posisi tubuh lalu gerakkan tangan kearah pinggang sebelah kiri jika tidak kidal, dengan sudut siku sembilan puluh derajat. Gerakkan tangan dan bet kearah depan, jaga siku agar tetap sembilan puluh derajat dan bet tetap lurus”.

Ada beberapa jenis stroke(pukulan) yang dikenal dalam olahraga tenis meja, tidak kurang pula berbagai bentuk pukulan yang hampir serupa namun mempunyai nama yang berbeda. “Jenis- jenis pukulan dalam permainan tenis meja yaitu drive, push, block, smash, hit, servis, servis return, loop, side slip shot, smash, half-volley, drop shot, short cut, long cut, lobbin, flick . Salah satunya adalah pukulan forehand drive yang baik memungkinkan seorang pemain mampu menciptakan poin. Oleh karena itu gerakan forehand drive memiliki peranan yang sangat penting dan tidak dapat dikesampingkan.

Tenis meja adalah suatu jenis permainan yang menggunakan meja sebagai tempat untuk memantulkan bola oleh seorang pemain dan bola yang dipukul tersebut harus melewati net atau jaring yang dipasang ditengah-tengah meja. Bola yang dipukul dan melewati net harus memantul pada meja pihak lawan, baru bola tersebut dapat dikembalikan. Dengan demikian bola berjalan bolak-balik melewati atas net atau jaring yang dipukul seorang bergantian dan memukulnya harus memantul pada permukaan meja, jadi bola tidak boleh divoli.

Post a Comment

Artikel Terkait Tips Motivasi