Pengertian Model Pembelajaran

Pengertian Model Pembelajaran

Guru sering kali mengalami berbagai masalah dalam proses pembelajaran. Untuk mengatasi berbagai masalah dalam pembelajaran, maka perlu adanya model model pembelajaran yang dipandang dapat membantu guru dalam proses belajar mengajar. Model dirancang untuk mewakili realitas sesungguhnya walaupun model itu sendiri bukanlah realitas dari dunia sebenarnya. Joyce (dalam sagala 2003:176) berpendapat bahwa model pembelajaran adalah deskripsi dari lingkungan belajar, termasuk perilaku kita sebagai guru saat melakukan proses belajar mengajar.

Joyce (2009:31) membagi model pembelajaran menjadi empat kelompok:

1) Kelompok model pembelajaran perilaku

2) Kelompok model pembelajaran pemrosesan informasi

3) Kelompok model pembelajaran interaksi sosial

4) Kelompok model pembelajaran personal

Model pembelajaran merupakan prosedur sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar. Dapat juga diartikan suatu pendekatan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Saat ini telah banyak dikembangkan berbagai macam model pembelajaran, dari yang sederhana sampai model yang agak kompleks dan rumit karena memerlukan banyak alat bantu dalam penerapannya.

Arends (2008:1) mengungkapkan Ada empat ciri model pembelajaran yaitu:

1) Rasional teoritik yang logis yang disusun oleh para pencipta atau pengembangnya.

2) Landasan pemikiran tentang apa dan bagaimana siswa belajar.

3) Tingkah laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut dapat dilaksanakan dengan berhasil.

4) Lingkungan belajar yang duperlukan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.

2.2.Model Problem Based Learning

Model Problem Based Learning adalah seperangkat model pembelajaran yang melibatkan siswa dengan menyodorkan berbagai masalah, memberikan pertanyaan, dan memfasilitasi investigasi dan dialog (Arends 2008:41). PBL berasal dari teori bahwa belajar merupakan proses dimana pembelajar secara aktif mengkontruksi pengetahuannya. Dalam pembelajaran berbasis masalah, pembelajaran didesain dalam bentuk pembelajaran yang diawali dengan struktur masalah real yang berkaitan dengan konsep-konsep fisika yang akan diajarkan. Pembelajaran dimulai setelah siswa dihadapkan dengan struktur masalah sehari-hari yang ada disekitar siswa, dengan cara ini siswa mengetahui mengapa mereka belajar.



Arends (2008:43) berpendapat bahwa Problem based learning merupakan salah satu model pembelajaran yang dirancang terutama untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir, keterampilan menyelesaikan masalah dan keterampilan intelektualnya, mempelajari peran-peran orang dewasa dengan mengalaminya melalui berbagai situasi riil atau situasi yang disimulasikan, dan menjadi pelajar yang mandiri dan otonom. Esensi PBL berupa menyuguhkan berbagai situasi bermasalah yang autentik dan bermakna kepada siswa, yang dapat berfungsi sebagai batu loncatan untuk investigasi dan penyelidikan.

Post a Comment

Artikel Terkait Tips Motivasi